Balada Mahasiswa Desain Multimedia part 4

Senin, 28 Mei 2012

| 0 comments
yak, saya kembali dengan kehidupan seputar kampus saya yang dulunya adalah rumah makan Padang, kalo ujan banjir sampe masuk lobby, terletak di pinggir jalan Tendean, di samping kali, dan gersang..

oke.. apa yang akan gw ceritakan pada postingan kali ini?

hmmmmm...

ini adalah postingan yang telah berdebu di dalam draft gw, hahahaha~ seharusnya postingan kali ini udah gw post dari tanggal 3 November 2010, tapi entah kenapa gw terlalu malas mempublishnya, alhasil, setelah setahun setengah lebih terbengkalai, gw memutuskan untuk kembali merilis sebuah postingan yang nista..

 masih seputar kehidupan kampus gw yang "ajaib", dengan kejadian-kejadian yang engga masuk akal, terutama untuk mahasiswa yang kelulusannya masih belum jelas kapan..

ah, iya.. jadi gini.. warga Jakarta yang baik, kita semua tau kalo cuaca akhir-akhir ini udah ngga bisa ditebak.. kadang ujan, kadang panas.. sekalinya ujan, bisa deres banget, dan sekalinya panas, udah kayak neraka bocor..

hari senin minggu lalu, gw ada jadwal kuliah jam 10, berangkatlah gw dengan gembira sekitar jam 9 pagi.. saat itu cuaca memang cukup panas, panas banget malah, padahal masih jam 9 pagi.. jalanan masih bisa dibilang lancar, gw masih ber na-na-na ria sambil mengendarai motor.. nah, begitu gw masuk daerah cipinang, rupanya MACET TOTAL! udah panas, macet pula, gw ngga tau apa penyebab macetnya, yang jelas, macetnya terus berlanjut sampe daerah Rasuna Said.

gw udah komat-kamit berdoa supaya jangan sampe telat kuliah, soalnya ini pertemuan terakhir sebelum UTS..
rupanya, Jakarta tidak berpihak pada saya.. gw baru sampe kampus jam 11 siang, terlambat 1 jaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaam!!!!!

tunggu dulu.. masih ada bagian yang paling menyebalkan.. yaitu.. DOSENNYA NGGA MASUK DAN GW CUMA ADA 1 MATA KULIAH PADA HARI ITUUUUUUUUU!!!!!!
sumpah gw pengen jerit-jerit-garuk-garuk-tanah-sampe-kejer begitu gw tau dosennya ngga masuk.

udah dipanggang di bawah terik matahari yang rasanya sejengkal di atas kepala, Jakarta yang macetnya makin parah tanpa ada penanggulangan dan tindakan dari si Kumis, dosennya pake ngga masuk pula..

karena ngambek, gw langsung pesen Indomie goreng pake telor di warungnya Soleh, abis makan tanpa bayar, gw langsung cabut dari kampus dan pergi ke Universitas Darma Persada, sebuah kampus tempat gw biasa nongkrong dan buka lapak tato temporer. Gw emang punya hubungan tersendiri dengan kampus itu sejak taun 2002.
Akhirnya, mainlah gw dengan gembira di sana, dan sorenya rupanya hujan turun dengan brutal dengan jangka waktu cukup lama..

naaaaaaaah.. malamnya, rupanya gw dapet kabar dari temen gw, kalo kampus gw kebanjiran sampai membanjiri lobby kampus karena ujan yang turun dengan brutalnya. Luar biasa.. bahkan, konon katanya di jl Tendean pun kedalaman mencapai pinggang.. wew.. cuma kampus gw yang bisa kayak gitu..

dan berdasarkan cerita dari rekan-rekan satu kampus yang terjebak dan terpaksa menginap di kampus, surutnya baru sekitar jam 2 malem..
untung aja gw ngambek dan kabur ke kampus lain, coba gw masih nongkrong di kampus, alamat ikutan kejebak deh..

sungguh luar biasa sekali kampus saya itu..

seharusnya, menurut hemat gw, dalam spanduk penerimaan mahasiswa baru atau brosur promosi kampus gw, dicantumkan hal seperti ini:

UKM terbaru di STDI
 (khusus untuk mahasiswa/i penyuka tantangan)
SCUBA DIVING dan RAFTING
khusus di musim penghujan.

ini akan menjadi salah satu terobosan, di mana sebuah kampus bisa memanfaatkan kondisi alam yang tidak menentu.. kreatif sekali bukan?


tentu saja bukan..


Bahagia itu, ketika..

Jumat, 11 Mei 2012

| 0 comments
Bahagia itu..

ada di tiap tetes teh hangat yang kau seruput di pagi hari..
ada di tiap kicauan burung yang bertengger di dahan pohon depan rumahmu..
ada di tiap hembusan angin pagi yang menyeruak masuk ventilasi kamarmu..
ada di tiap kucuran air yang membasuh wajahmu setiap kau bangun..


Bahagia itu..

ada di tiap helai pakaian yang kau kenakan sehari-hari..
ada di tiap langkah yang kau jejakkan dalam perjalananmu ke manapun kau pergi..
ada di tiap deru kendaraan umum yang membawamu ke tempat tujuanmu..
ada di tiap harapan para supir dan kernet kopaja atau metro mini yang terus mencari penumpang..


Bahagia itu..

ada di tiap lembar file-file pekerjaan yang menumpuk di meja kantormu..
ada di tiap hentakan keyboard komputer yang kau gunakan untuk meng-update status jejaring sosialmu..
ada di tiap suara "klik" dari mouse yang kau tekan untuk membuka folder berisi lagu-lagu mp3 favoritmu..
ada di tiap hembusan nafas lega ketika sudah jamnya pulang kantor..


Bahagia itu..

ada di tiap senyuman dan tawa riang yang kau tunjukan saat bercanda dengan teman-temanmu..
ada di tiap tetes air mata yang kau curahkan saat ada adegan mengharukan dari film drama yang kau tonton..
ada di tiap lambaian tangan ketika berpisah dari teman-teman setelah mengobrol sepanjang sore..
ada di tiap pendar cahaya bulan yang muncul di langit selepas maghrib..


Bahagia itu..

ada di tiap guyuran air ketika kau membersihkan diri setelah seharian beraktifitas..
ada di tiap derit ranjang tempat kau merebahkan diri untuk meregangkan ototmu yang kaku..
ada di tiap heningnya kamarmu di mana pikiranmu bebas berkelana..
ada di tiap detik kau menikmati mimpi saat kau terlelap..


Bahagia itu..

ketika kita selalu bersyukur mengenai hal-hal kecil di sekitarmu..


Bahagia itu..

ada di mana-mana.







-------- Untuk seseorang yang sedang mencari sesuatu yang terbaik, untuk dirinya, dan orang-orang di sekitarnya. Semoga akhirnya menemukan apa yang dicari selama ini, dan dapat membawa manfaat untuk semuanya. Karena sesungguhnya, kau memiliki sesuatu yang tidak dimiliki oleh banyak orang. :) ------------

MUNKENSTEIN

Jumat, 04 Mei 2012

| 0 comments

 The Adventure of MUNKENSTEIN


 It's the MUNKENSTEIN!


The MUNKENSTEIN again!


Y U NO HELP ME???


Diberdayakan oleh Blogger.